Profil

PROGRAM DESA WISATA BAHARI - DEWI BAHARI

Pengembangan Desa Wisata Bahari atau juga dikenal dengan sebutan Dewi Bahari merupakan Program pemerintah yang juga gerakan kritis terhadap perkembangan wisata massal (mass tourism) dengan tujuan mengedepankan potensi sumber daya desa sebagai titik pangkal dan tujuan dari kegiatan wisata. Tujuan membangun desa wisata bahari adalah peningkatan nilai tambah ekonomi dari pemanfaatan jasa sumber daya kelautan dan perikanan.  Program ekonomi ini sebenarnya menempatkan kesehatan lingkungan laut dan pesisir sebagai modal utama industri pariwisata yang serta tidak langsung juga menyadarkan masyarakat pesisir akan pentingnya menjaga sumber daya alam ini.

Dewi Bahari menekankan pada 3 prinsip utama ekoswisata yaitu, prinsip konservasi di mana ekowisata harus mampu memelihara, melindungi dan berkontribusi untuk memperbaiki sumberdaya alam; 2. Prinsip partisipasi masyarakat di mana pengembangan ekowisata harus didasarkan atas persetujuan masyarakat setempat serta peka dan menghormati nilai-nilai sosial budaya dan tradisi keagamaan masyarakat di sekitar kawasan; serta 3. Prinsip ekonomi, pengembangan ekowisata harus mampu memberikan manfaat untuk masyarakat setempat, dan menjadi penggerak pembangunan ekonomi di wilayahnya.

Lebih jauh program Dewi Bahari ini merupakan upaya KKP untuk membangun ekosistem bisnis yang berkelanjutan bagi masyarakat desa.   Diversifikasi produk wisata berbasis pasar, peningkatan kapasitas enterpreneurship masyarakat pengelola dalam menjalankan usaha wisata, kelembagaan usaha yang berbadan hukum merupakan langkah-langkah teknis yang dilakukan KKP untuk memastikan desa wisata bahari dapat maju dan mandiri dan memiliki penilaian visible yang baik dari lembaga keuangan. Kreativitas dan inovasi dalam pengelolaan usaha wisata merupakan faktor internal yang menjadi fokus utama dalam pengembangan program ini.

Situs Desawisatakkp ini merupakan apresiasi KKP bagi pengelola wisata di desa binaan sekaligus sebagai pertanggungjawaban program KKP ke publik sehingga DEWI BAHARI menjadi trigger bagi stakeholder lain (kementerian/lembaga pusat/daerah, lembaga penelitian/akademisi, BUMN/BUMD bahkan sektor swasta dapat bersama membangun Desa Pesisir Kita.